TNI AL Evakuasi Warga Penjaga Rakit Yang Terdampak Badai Siklon Tropis Surigae

Sangihe, MediaSulut.Com - Pangkalan Utama TNI AL (Lantamal) VIII melalui pangkalan yang berada di bawah jajarannya yakni Lanal Tahuna dan Lanal Melonguane berhasil melakukan evakuasi warga masyarakat nelayan yang terdampak Badai Siklon Tropis Surigae. Senin (20/4).

Lanal Tahuna saat menerima informasi tentang adanya satu orang penjaga rakit yang terombang ambing di sekitar Perairan Sangihe pada Koordinat  3°32'07.8" N - 125°11'52.1"E segera melakukan koordinasi dengan instansi terkait untuk melakukan Search and Rescue (SAR).

Hasil koordinasi dengan unsur SAR yakni Basarnas, Syahbandar, dan Polair ditentukan warga tersebut akan dievakuasi menggunakan kapal yang mampu berlayar pada gelombang tiga meter yaitu Kapal Perintis Kannon Moon. Selang beberapa saat kemudian warga yang bernama Indra Saibulan umur 20 tahun warga Desa Mohongsawang berhasil dievakuasi dengan selamat selanjutnya di lakukan pengecekan kesehatan di Balai Kesehatan Lanal Tahuna dan diserahkan kepada pihak keluarga dalam keadaan sehat.

Sementara itu Lanal Melongune dengan menggunakan searider bersama Badan Penaggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Talaud juga berhasil melakukan evakuasi tiga nelayan yang terjebak di dalam rumpon di Perairan Beo, Kepulauan Talaud.

Ketiga nelayan tersebut dievakuasi di sekitar Perairan Beo pada dua titik yang berbeda. Christianto Towoliu, 28 tahun warga Kelurahan Beo Barat dievakuasi pada koordinat 4°14'311" N - 126°35'556" E. Sementara itu dua warga lainnya yakni Nofery Humena, 33 tahun dan Alfian Alelo 38 tahun warga Kelurahan Beo Timur dievakuasi pada koordinat 4°11'053" N - 126°38'477" E.

Kondisi ketiga warga tersebut saat dievakuasi menuju Posal Beo dalam keadaan sadar, badan lemas dan kekurangan makanan. Selanjutnya diserahkan kepada BPBD Kabupaten Talaud dan diterima keluarga masing-masing.

Komandan Lantamal VIII Brigadir Jenderal TNI (Mar) I Wayan Ariwijaya, S.E., CFrA., menghimbau kepada seluruh masyarakat pengguna laut baik nelayan maupun penumpang antar pulau untuk selalu mewaspadi kondisi cuaca akibat pengaruh Siklon Tropis Surigae. Apabila cuaca buruk diusahakan jangan melakukan aktivitas di laut. Lantamal VIII dan seluruh pangkalan jajarannya selalu siap membantu memberikan SAR kepada seluruh masyarakat yang membutuhkan, ujar Danlantamal VIII.

Cleen 

Lebih baru Lebih lama